Sukses

Jasad Bayi Laki-laki Ditemukan Tersangkut Bebatuan di Pintu Air Sungai Sukabumi

Warga digegerkan dengan temuan sesosok jasad bayi yang terlihat di antara bebatuan pintu air aliran sungai sungai Citatih, Kabupaten Sukabumi.

Diperbarui 14 Mei 2025, 19:27 WIB Diterbitkan 14 Mei 2025, 19:27 WIB

Liputan6.com, Sukabumi - Warga Kampung Babakan, Desa Tenjojaya, Kecamatan Cibadak, Kabupaten Sukabumi digemparkan dengan temuan jasad bayi laki-laki dengan kondisi yang telah menghitam berikut ari-ari yang masih menempel di tubuhnya. 

Jasad bayi laki-laki itu ditemukan warga tersangkut di antara bebatuan area pintu air aliran sungai Citatih. Seorang operator pintu air, Mulyadi Vaira (45) mengatakan, temuan jasad bayi itu bermula saat dirinya tengah mengecek saluran pintu air. 

Mulyadi curiga dengan benda yang dilihatnya, ia pun mendekati area pintu air dan ternyata benar bahwa yang dilihatnya itu merupakan sosok bayi yang telah kaku, tersangkut di antara bebatuan. 

"Pertama saya lagi kerja di tempat pekerjaan. Terus saya lihat ke bawah seperti bayi, jelas-jelas ternyata bayi. Langsung saya lapor ke kantor polisi. Terus polisi datang, langsung dievakuasi ke bawah bersama warga," kata Mulyadi, Selasa (13/5/2025).

Menurutnya, saat ditemukan, bayi tersebut dalam posisi telungkup. Akhirnya dievakuasi secara manual menggunakan lamit atau jaring ikan. 

"Ya kaget makanya langsung melapor ke pihak kepolisian. Evakuasi secara manual pake lamit soalnya kalau langsung ditangkap susah airnya agak deras," ucapnya. 

 

2 dari 2 halaman

Tali Pusar Masih Menempel, Polisi Ungkap Hasil Visum

Kapolsek Cibadak Resor Sukabumi AKP Idji Djubaedi mengatakan, pihaknya mengetahui informasi tersebut setelah ada laporan dari operator pintu air sekitar pukul 09.30 WIB. Dia menyampaikan kondisi jasad bayi saat ditemukan. 

"Ketika saksi sedang bekerja di pintu air water kerah, saksi melihat ada sosok bayi tertelungkup tanpa busana dan masih ada tali pusar, berjenis kelamin laki-laki mengambang di aliran sungai pas pintu air waterkerah. Kemudian saksi langsung pergi ke Polsek Cibadak dan memberitahukan kejadian tersebut," kata Idji.

Jasad tersebut langsung dievakuasi ke RSUD Sekarwangi Cibadak, Sukabumi. Berdasarkan pemeriksaan tim medis, tubuh bayi memiliki panjang badan sekitar 55 cm, lingkar kepala 40 cm dan berbobot 3 kilogram. Polisi juga membeberkan hasil visum tim medis. 

"Kondisi bayi sudah terjadi pembengkakan dan mulai tampak pembusukan. Perkiraan bayi meninggal sudah 3-5 hari," terang dia. 

Hingga kini, identitas bayi tersebut belum diketahui. Polsek Cibadak telah berkoordinasi dengan Tim Identifikasi Polres Sukabumi untuk menyelidiki kasus temuan jasad bayi tersebut.

 

EnamPlus
OSZAR »