Liputan6.com, Jakarta - Bumbu dapur adalah fondasi utama dalam menciptakan hidangan lezat dan kaya rasa. Di Indonesia, keberagaman bumbu jadi ciri khas yang membedakan setiap masakan. Salah satu bumbu dasar yang wajib ada di dapur adalah bumbu dasar merah. Bumbu ini memberi warna, aroma, dan cita rasa pedas yang khas pada berbagai masakan.
Melansir laman Indofood, Kamis (29/5/2025), bumbu dasar merah terbuat dari campuran cabai merah, bawang merah, bawang putih, kemiri, dan rempah-rempah lain. Kombinasi bahan-bahan ini menghasilkan pasta bumbu yang serbaguna dan dapat digunakan untuk berbagai masakan seperti rendang, balado, sambal goreng, dan gulai daging.
Baca Juga
Dengan memiliki stok bumbu dasar merah di rumah, Anda dapat mempersingkat waktu memasak dan menikmati hidangan lezat kapan saja. Berikut ulasan lengkapnya, mulai dari bahan-bahan yang dibutuhkan, cara membuatnya, hingga tips penyimpanan salah satu bumbu dasar masakan ini.
Advertisement
Membuat Bumbu Dasar Merah
Bahan-bahan pembuat bumbu dasar merah adalah:
250 gram cabai merah besar
100 gram cabai merah keriting atau sesuai selera
100 gram bawang merah
50 gram bawang putih
25 gram kemiri sangrai
1 sdt terasi bakar (opsional)
1 sdt gula merah
Secukupnya garam
Secukupnya minyak goreng
Pastikan semua bahan dalam keadaan segar dan berkualitas baik untuk menghasilkan bumbu dasar merah yang optimal dan awet disimpan. Jumlah cabai dapat disesuaikan dengan tingkat kepedasan yang diinginkan.
Cara membuat bumbu dasar merah:
- Cuci bersih semua bahan.
- Rebus cabai merah hingga layu agar lebih mudah dihaluskan.
- Haluskan semua bahan menggunakan blender atau ulekan.
- Panaskan minyak goreng secukupnya di wajan.
- Tumis bumbu halus hingga harum dan matang.
- Tambahkan gula merah, garam, dan terasi.
- Masak hingga bumbu mengental dan mengeluarkan minyak.
- Angkat dan dinginkan sebelum disimpan dalam wadah tertutup.
Advertisement
Menyimpan Bumbu Dasar Merah
Proses menumis bumbu hingga matang sangat penting untuk menghilangkan kadar air dan membuat bumbu dasar merah lebih tahan lama. Memperpanjang umurnya, Anda harus memerhatikan tips penyimpanan berikut:
- Simpan bumbu dasar merah dalam wadah kedap udara.
- Pastikan wadah dalam keadaan bersih dan kering.
- Simpan di dalam kulkas atau freezer.
- Jika disimpan di kulkas, bumbu dasar merah dapat bertahan hingga satu minggu.
- Jika disimpan di freezer, bumbu dasar merah dapat bertahan hingga satu bulan.
- Sebelum digunakan, pastikan untuk memeriksa kondisi bumbu dasar merah. Jika terdapat perubahan warna, bau, atau tekstur, sebaiknya jangan digunakan.
Perlu diketahui bahwa komposisi bumbu dasar merah dapat bervariasi, tergantung pada resep dan preferensi masing-masing. Beberapa resep mungkin menggunakan proporsi bahan yang berbeda, atau menambahkan bahan-bahan lain sesuai selera. Terlebih, sekarang ada bumbu merah instan yang dapat langsung digunakan tanpa perlu dihaluskan terlebih dahulu.
Apa Itu Bumbu Dasar?
Bumbu dasar adalah campuran bumbu-bumbu tertentu yang digunakan sebagai fondasi dalam memasak. Bumbu ini tidak hanya memberikan rasa dan aroma yang khas, tapi juga jadi inti dari cita rasa masakan. Dengan menggunakan bumbu dasar yang tepat, kita dapat meningkatkan rasa masakan, rangkum situs web Nestle.
Kualitas bahan bumbu dasar sangat memengaruhi hasil akhir dari masakan Anda. Karena itu, penting memilih bahan-bahan yang berkualitas, segar, dan belum kadaluwarsa. Anda juga dapat memilih bahan organik untuk mendapat cita rasa yang lebih alami dan sehat.
Proses pengolahan bumbu dasar juga memegang peranan penting dalam menciptakan rasa yang enak dan harum. Ada beberapa teknik pengolahan yang bisa digunakan, seperti menggoreng, menumis, atau menghaluskan bumbu.
Penggorengan atau penumisan bumbu dapat membantu mengeluarkan aroma dan meresapkan rasa pada bahan-bahan tersebut. Sementara itu, menghaluskan bumbu dapat membuatnya jadi lebih merata dalam masakan.
Advertisement