Liputan6.com, Serang - Pemungutan Suara Ulang (PSU) di Kabupaten Serang berdasarkan putusan Mahkamah Konstitusi (MK) akan berlangsung sebentar lagi, tepatnya Sabtu, 19 April 2025. Sejumlah pegawai, petugas KPU dan Bawaslu terus melakukan pelipatan kertas suara dan kertas suara untuk Pemungutan Suara Ulang (PSU).
"Ya tadi mengecek proses sortir dan lipat. Hari ini sudah selesai, besok dipastikan semua kotak suara dan logistik pemilu sudah sampai," ujar Kapolres Serang, AKBP Condro Sasongko, di gudang KPU Kabupaten Serang, Rabu, (16/04/2025).
Baca Juga
Setiap truk yang mengangkut logistik kebutuhan PSU akan di kawal mobil polisi hingga sampai ke kecamatan. Begitupun distribusi ke setiap TPS, akan ada penjagaan dari personel polri.
Advertisement
Di seluruh TPS akan dijaga satu personel kepolisian, sedangkan yang rawan, ada dua personel polri bersiaga.
"Insya Allah kita aman, kita sudah siagakan 1.500 anggota kita untuk mengamankan di semua titik-titik TPS sekaligus distribusi logistik pemilu," terangnya.
Kekurangan Kertas Suara Dipenuhi
Kekurangan kertas suara yang sebelumnya berjumlah sekitar 6 ribu lembar, kini sudah dipenuhi secara bertahap oleh KPU Kabupaten Serang. Proses pengiriman dan pelipatan dilakukan secara bertahap.
Penyelenggara pemilu menargetkan kekurangan kertas suara bisa dipenuhi paling lambat Kamis, 17 April 2025, untuk kemudian disortir, dilipat kemudian didistribusikan ke TPS yang masih kekurangan.
"Alhamdulillah semuanya sudah terpenuhi dan sisanya sedang di jalan. Mudah-mudahan nanti datang langsung disortir, lipat, kemudian disetting ke kecamatan yang kurang," ujar Ketua KPU Kabupaten Serang, M Nasehudin, di lokasi yang sama, Rabu, (16/04/2025).
KPU Kabupaten Serang menargetkan seluruh logistik sudah berada di TPS pada Jumat malam, 18 April 2025, agar PSU pada Sabtu, 19 April 2025 bisa berjalan lancar.
"Pokoknya H-1 semuanya sudah sampai ke TPS, hari Jumat," jelasnya.
Sebelumnya diberitakan bahwa MK memutuskan Pilkada Kabupaten Serang harus diulang. Andika Hazrumy-Nanang Supriatna dan Ratu Zakiyah-Najib Hamas akan kembali memperebutkan 1.225.871 suara masyarakat berdasarkan DPT.
Pada Pilkada 27 November 2024 lalu, Andika Hazrumy-Nanang Supriatna mendapatkan 254.494 suara. Kemudian Ratu Zakiyah-Najib Hamas memperoleh 598.654 suara.
Andika Hazrumy merupakan mantan Wagub Banten 2017-2022, anak dari Ratu Atut Chosiyah, mantan Gubernur Banten, dan keponakan Ratu Tatu Chasanah, Bupati Serang dua periode.
Sedangkan, Ratu Zakiyah, istri dari Menteri Desa (Mendes), Yandri Susanto. MK memutuskan PSU karena keterlibatan Yandri sebagai pejabat negara.
Advertisement