Liputan6.com, Jakarta Pada pernikahan anak sambungnya, Bella Saphira tampil memesona. Ia hadir dengan balutan kebaya ungu yang langsung mencuri perhatian. Acara mantu anak sambungnya, Toddy, menjadi panggung tak langsung bagi Bella untuk menunjukkan selera fesyennya yang mewah dan berkelas.
Busana yang dikenakannya bukan hanya tentang warna atau bentuk, tetapi mengandung pesan tentang status, keanggunan, dan kehormatan dalam adat. Model kebaya encim modern dengan siluet kuat, riasan yang dramatis, hingga pemilihan aksesori membuat penampilannya tampak seperti peragaan busana kelas atas. Tiap detail dalam penampilannya mengundang decak kagum, menciptakan perpaduan sempurna antara tradisi dan glamor.
Baca Juga
Penampilan Bella tak hanya soal estetika, tetapi juga menyampaikan simbol status sosial dan rasa hormat terhadap adat.
Advertisement
Kebaya Ungu sebagai Simbol Glamor Tradisional
Penampilan utama Bella saat resepsi pernikahan anak sambungnya mengusung kebaya encim modern bernuansa ungu keunguan. Kebaya ini dihiasi dengan payet dan manik-manik berkilau, memberikan kesan mewah dan struktur yang kuat pada tubuh bagian atas. Leher berbentuk V dan puff tipis di bahu membuat siluet tubuh terlihat ramping namun tetap elegan.
Kain bawah berupa songket dengan warna keperakan dan ungu senada memperkuat kekayaan visual. Kombinasi ini memberi kesan “manten style” modern yang masih menghormati pakem tradisional. Tidak heran bila penampilan ini dianggap sebagai salah satu yang paling mencuri perhatian dalam seluruh rangkaian acara.
Aksesori seperti bros besar di dada dan kalung liontin memperkuat impresi pertama yang berkelas. Setiap elemen tampaknya dipilih secara saksama untuk menunjang keseluruhan konsep glamor yang tetap anggun.
Advertisement
Riasan Wajah yang Mempertegas Aura Panggung
Riasan wajah Bella selaras dengan kebaya yang dikenakannya—menggabungkan kesan glamor, feminin, dan penuh karakter. Base makeup dibuat matte dan sangat presisi, dengan contouring tajam yang mempertegas tulang pipi dan rahang. Hasilnya adalah wajah dengan dimensi tinggi yang fotogenik dari segala sisi.
Mata adalah fokus utama dalam riasan ini: eyeshadow gradasi cokelat-pink, eyeliner hitam tajam, dan bulu mata palsu super tebal menambahkan kesan panggung. Alis dibuat melengkung tinggi, membentuk ekspresi yang tegas namun tetap lembut. Semua ini berpadu dengan blush on pink cerah dan lipstik mauve satin yang seimbang dengan tone kebaya.
Makeup ini jelas dipersiapkan untuk acara besar seperti resepsi formal. Penampilan ini tidak hanya mengutamakan kecantikan, tetapi juga keberanian dan kepercayaan diri dari seorang figur publik senior.
Sanggul Modern: Tradisional dalam Gaya Kontemporer
Gaya rambut Bella menunjukkan bahwa modernitas dan tradisi bisa berjalan beriringan. Ia memilih sanggul klasik dengan volume tinggi di bagian atas kepala dan tekstur halus yang tertata rapi. Rambut disisir ke belakang dalam teknik updo, lalu dibentuk sanggul rendah yang elegan dan proporsional.
Terdapat highlight cokelat terang yang memberi efek tiga dimensi pada tampilan rambut. Pada salah satu foto, terlihat aksen bunga mawar pink kecil disisipkan di sisi kepala, menjadi pemanis yang tidak berlebihan. Penataan ini menguatkan bentuk wajah Bella dan membuat leher tampak lebih jenjang.
Pilihan sanggul seperti ini menegaskan karakter Bella sebagai wanita matang yang tahu cara menghormati acara formal namun tetap tampil modern. Kombinasi klasik-modern ini menjadi penyeimbang antara adat dan gaya masa kini.
Advertisement
Aksesori yang Menegaskan Status Sosial
Aksesori dalam penampilan Bella tidak sekadar pelengkap, melainkan pernyataan gaya dan status. Kalung berlian tiruan dengan desain floral yang melingkar menjadi pusat perhatian pada area leher. Anting kristal yang menjuntai memberikan kilau tambahan saat ia bergerak di antara para tamu.
Bros bunga besar di dada bagian bawah berfungsi ganda: memperkuat struktur kebaya sekaligus menjadi elemen visual yang dominan. Tidak terlihat banyak cincin atau gelang, namun desain kebaya sendiri sudah sangat kaya akan detail dan payet.
Penempatan aksesori ini memperlihatkan kesadaran fashion yang tinggi. Bella berhasil menjaga keseimbangan antara detail kebaya dan aksesori tanpa menimbulkan kesan berlebihan.
Penampilan Sebagai Representasi Nilai dan Identitas
Penampilan Bella Saphira bukan semata soal estetika, tetapi mencerminkan nilai, status, dan identitas budaya. Dalam konteks pernikahan keluarga, terlebih sebagai ibu sambung dari mempelai pria, pemilihan kebaya ungu menjadi simbol penerimaan, hormat, dan peran yang aktif dalam struktur keluarga.
Gaya busana ini menunjukkan bahwa seorang perempuan bisa memadukan nilai tradisi dan gaya hidup modern dengan elegan. Pilihan warna ungu yang dikenal sebagai warna bangsawan dan spiritualitas memberi pesan bahwa Bella hadir bukan hanya sebagai tamu, tetapi bagian penting dari upacara.
Penampilannya dalam resepsi ini juga memperkuat citranya sebagai sosok publik yang menjaga nilai estetika dalam setiap kesempatan. Ia tidak hanya “berpakaian,” tetapi membentuk narasi visual tentang siapa dirinya dan bagaimana ia menghargai momen-momen istimewa.
Advertisement
Pertanyaan Seputar Topik
Q: Apa jenis kebaya yang dipakai Bella Saphira saat mantu anaknya?
A: Bella mengenakan kebaya ungu modern dengan detail payet dan potongan encim glamor, dipadukan dengan kain songket perak-ungu.
Q: Bagaimana cara meniru penampilan elegan Bella Saphira dalam kebaya?
A: Pilih kebaya dengan detail glamor, padukan dengan kain tradisional, sanggul rapi, makeup bold, dan aksesori floral besar.
Q: Kenapa penampilan Bella di acara mantu menjadi perbincangan?
A: Karena busananya mencerminkan harmoni antara tradisi dan gaya modern, serta menunjukkan status dan keanggunan.