Liputan6.com, Jakarta - Gubernur Jakarta Pramono Anung meresmikan rute baru TransJakarta, Bekasi-Cawang. Rute TransJabodetabek ini diklaim hanya akan memakan waktu 1 sampai 1,5 jam saja dengan 5 titik pemberhentian dan total armada sebanyak 12 unit bus.
“Mudah-mudahan dengan koneksi yang baru ini, ini akan membuat masyarakat Bekasi yang akan pergi ke Jakarta atau sebaliknya akan jauh lebih murah,” kata Pramono di Halte Cawang Central Jakarta, Kamis (15/4/2025).
Baca Juga
Pramono menyebut, tarif dikenakan dalam masa percobaan awal hanya Rp2.500 jika naik sebelum pukul 7 pagi. Sedangkan berikutnya, tarif yang dikenakan adalah harga normal Rp3.500.
Advertisement
Meski beroperasi di luar wilayah Jakarta, Pramono memastikan, penumpang yang termasuk 15 golongan gratis transportasi umum masih akan tetap mendapatkan fasilitas tersebut.
“Tarifnya, sehari-hari di bawah jam 7 pagi itu Rp2.500, tapi jam 7 sampai dengan ke atas Rp3.500. Tetap bagi 15 golongan, gratis,” kata Pramono Anung.
Headway Hanya 10 Menit
Politikus PDI Perjuangan ini menyebut, jarak antar-bus atau headway untuk rute ini terbilang singkat yakni 10 menit sekali untuk jam padat. Sedangkan untuk waktu normal, waktu tunggu antar bus lebih lama dua kali lebih lama.
“Jadi untuk yang Bekasi ke Cawang, untuk jam-jam sibuk 10 menit sekali, untuk jam-jam sibuk. Untuk jam tidak sibuk, 20 menit sekali,” kata Pramono.
Dia berharap, TransJabodetabek rute baru ini bisa tepat waktu. Sebab bus tersebut melalui wilayah penyangga Jakarta yang terkenal selalu padat kendaraan dan peminat yang diyakini akan banyak.
“Jadi, ada jaminan bagi warga Bekasi atau sebaliknya, yang akan menggunakan transportasi ini karena ini memang pasti akan menjadi jam sibuk terus-menerus ini, karena memang padat dan diminati oleh warga, baik dari Bekasi maupun dari Jakarta,” kata Pramono Anung menutup.
Advertisement
Berangkat dari Vida - Seberang Kampus UKI
Sebagai informasi, jika berangkat dari Bekasi, bus TransJabodetabek bernomor B41 itu akan bertolak dari Halte Kantor Marketing Office Perumahan Vida. Kemudian bus akan melewati empat halte sebelum ke pemberhentian terakhir yaitu Cawang Central yang berada di seberang Kampus UKI Jakarta.
Empat halte tersebut yaitu Simpang Cipendawa, Komsen, Jatibening dan Pool Taksi Cawang. Untuk rute sebaliknya, yakni Jakarta ke Bekasi, halte yang dilaluinya juga akan sama.
15 Golongan Gratis Naik Angkutan Umum
Sementara itu, berikut adalah 15 golongan masyarakat yang berhak mendapatkan fasilitas transportasi umum gratis di Jakarta:
- Pegawai Negeri Sipil (PNS) Pemprov DKI Jakarta dan pensiunannya
- Tenaga kontrak yang bekerja di Pemprov DKI Jakarta
- Peserta didik penerima Kartu Jakarta Pintar (KJP)
- Karyawan swasta tertentu atau pekerja dengan gaji sesuai Upah Minimum Provinsi (UMP) melalui Bank DKI
- Penghuni Rumah Susun Sederhana Sewa (Rusunawa)
- Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (PKK)
- Penduduk pemilik KTP Kepulauan Seribu
- Penerima Beras Keluarga Sejahtera (Raskin) yang berdomisili di Jabodetabek
- Anggota TNI dan Polri
- Veteran Republik Indonesia
- Penyandang disabilitas
- Penduduk lanjut usia (lansia) di atas 60 tahun
- Pengurus masjid (marbut)
- Pendidik dan tenaga kependidikan pada PAUD
- Juru Pemantau Jentik (Jumantik)
Advertisement